Mengenal Lebih Jauh Tentang Planetary Mixer: Pengertian, Prinsip Kerja, dan Perawatannya
Mixer adalah salah satu perlengkapan dapur yang wajib dimiliki oleh para pemilik bisnis kue dan bakery. Alat ini berfungsi untuk mengaduk berbagai macam adonan, mulai dari yang padat seperti dough hingga adonan cair yang disebut dengan batter. Sebenarnya ada banyak sekali jenis mixer di pasaran yang bisa digunakan untuk kebutuhan domestik maupun komersial, namun pada artikel kali ini kita hanya akan membahas mengenai apa itu planetary mixer.
Nah, berikut ini adalah ulasan lebih lengkap tentang pengertian, prinsip kerja, dan perawatan planetary mixer yang perlu Anda tahu.
Apa Itu Planetary Mixer?
Planetary mixer adalah peralatan industri yang dirancang untuk membuat adonan kue dengan menggantikan tenaga kerja manual menjadi sistem mekanis, sehingga memungkinkan hasil adonan dalam jumlah yang lebih banyak dan waktu kerja yang lebih singkat. Diberi nama sebagai planetary mixer, ini dikarenakan mixer jenis ini memiliki cara kerja yang mirip seperti perputaran planet saat mengelilingi matahari, di mana mangkuk tetap diam sementara pengaduk berputar pada porosnya sambil mengelilingi mangkuk dengan arah yang berlawanan.
Terkadang beberapa orang menyebut mixer jenis ini sebagai mixer serbaguna. Hal ini dikarenakan planetary mixer biasanya disertai dengan tiga jenis pengaduk yang berbeda, yaitu dough hook untuk mengaduk adonan berat seperti adonan pizza dan roti, flat beater untuk mengaduk jenis adonan yang kental seperti mentega, serta ballon whisk untuk mengaduk adonan cair seperti whipped cream atau telur.
Bagaimana Prinsip Kerja Planetary Mixer?
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, planetary mixer memiliki prinsip kerja yang mirip seperti perputaran planet-planet saat mengelilingi matahari. Ketika semua bahan sudah dimasukkan ke dalam mangkuk yang diam, pengaduk akan berotasi dan mencampur adonan secara merata sambil berputar mengitari mangkuk ke arah yang berlawanan untuk memberikan lebih banyak torsi. Nah, karena pola pengadukannya inilah, planetary mixer mampu mencapai pencampuran bahan yang lebih homogen sehingga dapat menghasilkan adonan yang sangat lembut dan sempurna. Setelah pengadukan selesai, adonan yang sudah jadi dapat langsung digunakan untuk proses pembuatan kue atau roti tahap selanjutnya.
Baca Juga: 6 Kelebihan Membuat Adonan Roti Dengan Mixer
Bagaimana Cara Merawat Planetary Mixer?
Sama seperti jenis mixer lainnya, planetary mixer pun memerlukan perawatan reguler agar dapat terus beroperasi dalam kondisi terbaiknya. Namun secara keseluruhan, perawatannya cenderung mudah dan tidak membutuhkan banyak upaya. Berikut ini adalah beberapa hal yang harus Anda lakukan untuk memastikan mixer Anda tetap awet dalam jangka waktu yang lama.
- Setiap kali usai digunakan, lepas dan cuci setiap komponennya, mulai dari mangkuk, spatula, hingga pengaduk adonan menggunakan sabun cuci piring.
- Bilas sampai bersih, kemudian keringkan menggunakan lap.
- Meski leher dan badan mixer tidak terlihat kotor, namun tidak ada salahnya untuk mengelapnya menggunakan kain microfiber yang lembut, setidaknya setiap sehari sekali, agar terhindar dari cipratan adonan, noda, atau debu yang menempel.
- Demi peningkatan performa, setiap sebulan sekali Anda bisa membersihkan lubang ventilasi menggunakan sikat gigi bekas atau cotton bud guna menjaga aliran udara yang lebih baik pada mesin mixer.
Kue dan roti yang lezat tentu dihasilkan dari percampuran adonan yang sempurna dan akurat. Nah, dengan pola pengadukan yang mirip seperti layaknya perputaran planet yang mengelilingi matahari, planetary mixer dapat membantu Anda untuk menghasilkan beragam adonan yang lembut dan merata, sehingga Anda dapat membuat berbagai macam jenis kue dan roti dengan rasa dan kualitas terbaik.
Baca Juga: 6 Cara Merawat Mesin Mixer agar Awet
